Hai bro! Pernah nggak sih butuh capture layar laptop buat tugas, kerjaan, atau sekadar mau pamer score game ke temen? Nah, screenshot itu sebenernya fitur simpel tapi super berguna di laptop Windows yang kadang masih bikin bingung buat sebagian orang.
Tim Gini Caranya Official bakal ngasih tau 5 cara screenshot di laptop Windows yang bisa kamu pilih sesuai kebutuhan. Mulai dari tombol shortcut sederhana sampai fitur keren buat para gamers. Dijamin, setelah baca artikel ini, kamu bakal jadi jagoan screenshot di laptop!
Kenapa Kita Butuh Tahu Cara Screenshot di Laptop?
Sebelum masuk ke caranya, yuk kita bahas dulu kenapa sih kemampuan screenshot di laptop itu penting:
- Menyimpan informasi penting – seperti bukti pembayaran, tiket, atau artikel online
- Membuat tutorial atau panduan – lebih mudah menunjukkan langkah-langkah dengan gambar
- Melaporkan error atau bug – memudahkan tim support untuk memahami masalah
- Berbagi konten menarik – dari video, game, atau aplikasi yang sedang kamu gunakan
- Menyimpan percakapan – sebagai bukti atau referensi di masa depan
“Dulu gue nggak paham cara screenshot di laptop, jadi selalu foto layar pakai HP. Hasilnya jelek dan nggak profesional. Setelah tau shortcut-shortcut ini, jadi lebih efisien banget!” – Andi, mahasiswa teknik informatika.
5 Cara Screenshot di Laptop Windows yang Wajib Dikuasai
1. Screenshot dengan Tombol PrtSc (Print Screen)
Ini adalah cara paling klasik dan universal yang berfungsi di hampir semua laptop Windows.
Cara menggunakan PrtSc:
- Cari tombol PrtSc atau Print Screen di keyboard laptopmu
- Biasanya berada di sebelah kanan tombol F12 atau di sebelah kiri tombol Delete
- Di beberapa laptop mungkin perlu menekan tombol Fn bersamaan dengan PrtSc
- Tekan tombol PrtSc sekali
- Meski tidak ada indikasi visual, screenshot sudah tersimpan di clipboard
- Buka aplikasi Paint (ketik “paint” di menu Start)
- Tekan Ctrl+V untuk paste
- Hasil screenshot akan muncul di Paint
- Edit sesuai kebutuhan (crop, tambah teks, dll)
- Simpan dengan menekan Ctrl+S atau klik ikon disket
- Pilih lokasi penyimpanan, beri nama file, dan klik “Simpan”
Tips dari Gini Caranya Official: “Kalau kamu cuma mau screenshot window yang aktif doang (bukan full screen), tekan Alt+PrtSc. Jadi nggak perlu repot crop lagi di Paint.”
2. Screenshot dengan Windows + Shift + S (Snip & Sketch)
Cara ini lebih fleksibel karena memungkinkan kamu memilih area spesifik yang ingin di-screenshot.
Langkah-langkahnya:
- Tekan kombinasi tombol Windows + Shift + S bersamaan
- Layar akan menjadi abu-abu dan kursor berubah menjadi tanda plus (+)
- Di bagian atas layar akan muncul toolbar dengan 4 mode screenshot:
- Rectangle (persegi panjang) – untuk memilih area custom
- Freeform (bentuk bebas) – untuk memilih area dengan bentuk tidak beraturan
- Window (jendela) – untuk screenshot satu jendela aplikasi tertentu
- Fullscreen (layar penuh) – untuk screenshot seluruh layar
- Pilih salah satu mode, lalu pilih area yang ingin di-screenshot
- Setelah selesai memilih, screenshot akan disimpan di clipboard
- Notifikasi akan muncul di pojok kanan bawah
- Klik notifikasi tersebut untuk membuka editor Snip & Sketch
- Edit screenshot (tambahkan highlight, teks, crop, dll)
- Klik ikon disket untuk menyimpan hasil screenshot
Pengalaman pengguna: “Windows+Shift+S ini jadi favorit gue banget. Bisa milih area yang mau di-screenshot dengan presisi, plus bisa langsung edit tanpa perlu buka Paint. Super praktis buat kerjaan sehari-hari!” – Dina, content creator.
3. Rekam Layar dengan Windows + Shift + R
Kalau kamu butuh merekam aktivitas di layar dalam bentuk video (bukan cuma gambar statis), Windows punya fitur screen recording bawaan.
Cara merekam layar:
- Tekan tombol Windows + Shift + R bersamaan
- Layar akan berubah menjadi abu-abu
- Pilih area yang ingin direkam dengan cara menarik kursor (bentuk persegi panjang)
- Setelah memilih area, panel kontrol rekaman akan muncul
- Klik Start untuk mulai merekam
- Opsi tambahan yang tersedia:
- Unmute microphone – untuk merekam suara dari mikrofon
- Mute system audio – untuk mematikan suara sistem
- Untuk menghentikan rekaman, klik Stop
- Preview video akan muncul
- Klik ikon disket untuk menyimpan video
- Pilih lokasi penyimpanan, beri nama file, dan klik “Simpan”
Catatan penting dari Gini Caranya Official: “Hasil rekaman layar biasanya tersimpan di folder Videos > Captures. File-nya berformat MP4 yang bisa diputar di hampir semua media player. Fitur ini sangat berguna untuk membuat tutorial video sederhana tanpa perlu software tambahan.”
4. Screenshot dan Rekam Layar dengan Game Bar (Windows + G)
Game Bar adalah fitur keren di Windows 10 dan 11 yang awalnya dibuat untuk gamer, tapi bisa dimanfaatkan oleh siapa saja untuk screenshot atau rekam layar.
Langkah menggunakan Game Bar:
- Tekan kombinasi tombol Windows + G
- Panel Game Bar akan muncul di bagian atas layar
- Untuk screenshot, klik ikon kamera
- Untuk merekam layar, klik ikon bulat merah
- Untuk menghentikan rekaman, klik tombol stop
- Hasil screenshot dan rekaman akan otomatis tersimpan di folder Videos > Captures
Kelebihan Game Bar:
- Ada overlay waktu dan FPS (frames per second)
- Fitur performance monitoring (untuk gamer)
- Widget volume untuk mengatur audio saat rekaman
- Bisa diakses kapan saja dengan shortcut sederhana
Tips dari gamer: “Game Bar ini favorit gue banget pas lagi main game. Nggak perlu alt+tab keluar game buat screenshot atau rekam gameplay. Tinggal Windows+G, klik ikon kamera, done!” – Rizky, mobile gamer.
5. Screenshot dengan Snipping Tool
Snipping Tool adalah aplikasi bawaan Windows yang lebih lengkap untuk kebutuhan screenshot.
Cara menggunakan Snipping Tool:
- Tekan tombol Windows dan ketik “Snipping Tool“
- Buka aplikasi Snipping Tool dari hasil pencarian
- Klik New untuk memulai screenshot
- Atau tekan shortcut Windows + Shift + S untuk langsung ke mode pemilihan area
- Pilih mode delay jika kamu perlu waktu untuk menyiapkan layar:
- No delay – screenshot langsung
- 3 seconds – delay 3 detik
- 5 seconds – delay 5 detik
- 10 seconds – delay 10 detik
- Pilih mode screenshot yang diinginkan:
- Rectangle – bentuk kotak/persegi panjang
- Window – jendela aplikasi yang aktif
- Full-screen – seluruh layar
- Freeform – bentuk bebas sesuai gerakan mouse
- Pilih area yang ingin di-screenshot
- Hasil screenshot akan muncul di editor Snipping Tool
- Edit sesuai kebutuhan (highlight, pen, eraser, dll)
- Klik ikon disket untuk menyimpan
- Pilih lokasi penyimpanan, beri nama file, dan klik “Simpan”
Kelebihan Snipping Tool:
- Fitur delay/timer untuk menyiapkan tampilan sebelum screenshot
- Tools editing yang lebih lengkap dibandingkan Paint
- Bisa langsung share ke email atau aplikasi lain
- Tersedia mode pencil dan highlighter untuk anotasi
Tips dari Gini Caranya Official: “Fitur delay di Snipping Tool super berguna kalau kamu perlu screenshot menu dropdown atau tooltip yang hanya muncul saat mouse hover. Set delay 3 detik, klik New, lalu cepat-cepat hover ke elemen yang diinginkan.”
Di Mana Hasil Screenshot Disimpan?
Setelah berhasil screenshot, pertanyaan selanjutnya adalah: dimana file-nya disimpan? Tergantung metode yang kamu gunakan:
1. Screenshot dengan PrtSc
- Tidak otomatis tersimpan sebagai file
- Perlu di-paste ke Paint atau aplikasi lain dan disimpan manual
- Lokasi penyimpanan tergantung dimana kamu menyimpannya
2. Windows + Shift + S (Snip & Sketch)
- Screenshot masuk ke clipboard (tidak otomatis tersimpan)
- Jika dibuka melalui notifikasi dan disimpan:
- Default: Pictures > Screenshots
- Atau lokasi yang kamu pilih saat menyimpan
3. Windows + Shift + R (Screen Recording)
- Video rekaman layar otomatis tersimpan di: Videos > Captures
4. Game Bar (Windows + G)
- Screenshots dan rekaman otomatis tersimpan di: Videos > Captures
5. Snipping Tool
- Screenshot tidak otomatis tersimpan sebagai file
- Perlu disimpan manual
- Lokasi default: Pictures
- Atau lokasi yang kamu pilih saat menyimpan
Pro Tip dari Gini Caranya Official: “Untuk mempermudah, sebaiknya buat folder khusus untuk menyimpan semua screenshot, misalnya ‘My Screenshots’ di folder Pictures. Jadi nggak berantakan dan mudah dicari lagi.”
Trik Advanced untuk Screenshot di Laptop Windows
Selain 5 cara dasar di atas, ada beberapa trik advanced yang bisa kamu coba:
1. Screenshot Otomatis Tersimpan dengan Windows + PrtSc
Kombinasi tombol Windows + PrtSc akan langsung mengambil screenshot full screen dan menyimpannya sebagai file gambar di folder Pictures > Screenshots tanpa perlu membuka Paint atau aplikasi lain.
2. Screenshot dengan Timer Otomatis
Untuk screenshot dengan timer yang lebih fleksibel:
- Buka Command Prompt (ketik “cmd” di menu Start)
- Ketik:
timeout /t 10 && snippingtool /clip /screen
- Tekan Enter
- Tunggu 10 detik, layar akan otomatis di-screenshot
- Angka 10 bisa diganti sesuai kebutuhan (dalam detik)
3. Screenshot Scrolling Page di Browser
Untuk screenshot halaman web yang panjang (scrolling capture):
- Gunakan ekstensi browser seperti “GoFullPage” untuk Chrome
- Atau “FireShot” untuk Firefox
- Instal ekstensi, lalu klik ikonnya saat membuka halaman web
- Pilih “Capture entire page” atau opsi sejenis
4. Screenshot di Laptop 2-in-1 atau dengan Stylus
Jika kamu menggunakan laptop 2-in-1 dengan stylus (seperti Surface Pro):
- Klik tombol pada stylus (biasanya di bagian atas)
- Pilih opsi “Screen Sketch” atau “Snip”
- Gunakan stylus untuk menandai area yang ingin di-screenshot
- Edit dengan stylus untuk hasil yang lebih presisi
Mengatasi Masalah Umum Screenshot di Laptop
Kadang screenshot tidak berjalan sesuai keinginan. Berikut beberapa solusi untuk masalah umum:
1. Tombol PrtSc Tidak Berfungsi
Kemungkinan penyebab dan solusi:
- Perlu kombinasi dengan tombol Fn: Pada beberapa laptop, kamu perlu menekan Fn+PrtSc
- Keyboard driver bermasalah: Update driver keyboard melalui Device Manager
- Aplikasi tertentu mengambil alih shortcut: Restart laptop atau tutup aplikasi tersebut
- Keyboard rusak: Gunakan metode screenshot lain atau keyboard virtual
2. Screenshot Tidak Tersimpan di Clipboard
Solusi:
- Pastikan tidak ada aplikasi lain yang menggunakan clipboard
- Restart Explorer (Ctrl+Shift+Esc > File > Run new task > ketik “explorer.exe” > OK)
- Restart laptop
3. Kualitas Screenshot Buruk atau Blur
Solusi:
- Pastikan resolusi layar diatur ke optimal
- Simpan screenshot dalam format PNG alih-alih JPG untuk kualitas lebih baik
- Jika menggunakan display scaling, coba atur ke 100%
Tips dari Gini Caranya Official: “Kalau screenshot terus hasilnya blur, coba cek pengaturan display scaling di Windows. Ke Settings > System > Display > Scale and layout, dan set ke 100%. Screenshot biasanya lebih tajam dengan pengaturan ini.”
Kesimpulan
Nah bro, sekarang kamu udah tau 5 cara screenshot di laptop Windows yang bisa dipilih sesuai kebutuhan. Mulai dari yang simpel pakai tombol PrtSc, hingga fitur lengkap seperti Snipping Tool dan Game Bar.
Untuk recap cepat:
- PrtSc – simpel, full screen, perlu paste di Paint
- Windows+Shift+S – fleksibel, bisa pilih area khusus
- Windows+Shift+R – untuk rekam aktivitas layar sebagai video
- Windows+G (Game Bar) – cocok buat gamer, simpel dan lengkap
- Snipping Tool – opsi editing lebih lengkap, ada fitur delay
Semua metode di atas nggak perlu aplikasi tambahan karena sudah built-in di Windows. Tinggal pilih mana yang paling cocok dengan kebutuhanmu. Kalau mau simpel dan cepat, PrtSc atau Windows+Shift+S udah cukup. Kalau butuh fitur lengkap, Snipping Tool atau Game Bar bisa jadi pilihan.
Semoga artikel dari Gini Caranya Official ini bermanfaat! Jangan lupa share ke temen-temen yang masih suka bingung cara screenshot di laptop ya!